Gerimis Hari Ini, Seperti Gerimis Lalu
Hujan hari ini... masih terasa sama dengan hujan yang lalu..
Ingatan hari ini.. terusik seperti masa lalu..
~
~
~
Berubah menjadi gerimis, saat ini..
Semakin mengukir cerita..
Semakin menerusuk udara dingin, malah mencairkan kepala batu.
Membuat melepaskan amarah dan melupakan kekecewaan.
Berubah hati menjadi damai selembut gerimis hari ini maupun yang telah lalu.
~
~
~
~
Hanya gerimis yang mampu mencairkan tinta hitam pekat di dadaku, meski tak meluruhkan seluruhnya.
Api yang berkobar pun sedikit tersiram namun tak memadamkan walau gerimis berlangsung lama. Mungkin jika yang telah hilang kembali mengundang langit biru dengan sedikit cahaya matahari
, membekaskan embun sehabis gerimis yang berlangsung lama.
Hanya selintas angin.. membawa langit biru dan cahaya matahari pergi sejauh-jauhnya. Angin yang berhembus dengan sangat kencang.. hingga hampir menghempaskan.
Kuasa Tuhan masihlah tetap berdengung di alam ini sampai kekal, semua ketidak kemungkinan bisalah menjadi hal yang nyata berada di luar kepala manusia.
Jika masih ada harap di benak, aku menunggu hari yang akan datang. Gerimis ini seolah melayangkanku pada kelembutan dan kesejukkan...
suka deh bacanya kak
BalasHapusperbedaan tepung tapioka dan maizena
suka deh bacanya kak
BalasHapusperbedaan tepung tapioka dan maizena